Tips
sebelum membeli iPhone
Selamat datang di Blog Saya
Di sini saya ingin membagikan informasi tentang banyaknya
orang yang bingung sebelum membeli sebuah Smartphone merek Apple (iPhone 4/5 series)
karena sebagaimana kita ketahui beberapa seri Smartphone tersebut sudah tidak lagi
diproduksi secara resmi oleh Apple. Dan dalam hal ini hanya ada dua pilihan
yang bisa kita ambil untuk meminang ponsel berlambang apel kroak itu, yaitu barang rekondisi atau refurbished dan barang secondhand
atau bekas pakai.
Untuk refurbished iPhone sepengetahuan saya itu ada dua
versi yaitu refurbished resmi (si
Apple sendiri yang merekondisi ponselnya dan menjamin kelayakan fungsinya)
contohnya pada saat Erafone/TAM pernah menjual iPhone 4 series versi refurbished dan dalam hal ini mereka jujur bahwa iPhone
yang mereka jual itu Refurbished dan
untuk yang satu ini tidak ada yang perlu diragukan lagi untuk kita jadikan sebagai
daily driver.
Nahh yang satu lagi Refurbished ala-ala
distributor. Tahu sendiri kan distributor ponsel di Indonesia itu banyak dari yang
resmi seperti Erafone, Trikomsel, SCM dll sampai distributor tidak resmi semacam
Berryindo, Bless, Platinum, PC Care (padahal sih itu-itu juga :D) dan ada 1 distro tidak resmi yang menurut saya bagus
dari jaman BlackBerry booming dulu
yaitu WII (Wisma Inkopad Indonesia).
Nahh Refurbished ala-ala distributor itu ada
plus minusnya jg.
Plusnya kita bisa mendapatkan barang like new dengan harga murah plus
embel-embel garansi distributor selama 1 tahun tetapi dengan layanan purna jual
yang kurang bersahabat, intinya jangan terlalu diharapkan akan garansi distro ini apalagi bagi yang tinggal di
luar Ibukota.
Jeleknya mereka tidak jujur bahwa itu sebenarnya
bukan new alias itu adalah barang refurbished/rekondisi, dan dengan PD-nya
mereka bilang itu barang new kepada
penjual di berbagai Counter Offline maupun Online.
Dan soal fungsi kelayakan terkadang
untung-untungan, jika beruntung kita bisa mendapat produk yang bagus (bisa berfungsi
semua dan awet/tahan lama dipakainya).
Dan jika tidak beruntung mendapat yang jeleknya
ya gitu deh...
:D
Ada lagi jaman sekarang Refurbished ala-ala Seller
Batam yang bilang bahwa mereka menjual iPhone second tapi benar-benar like
new....
Dan sebenarnya hampir sama plusnya seperti Refurbished-nya distributor tidak resmi
tadi, hanya bedanya mereka tidak berani memberikan garansi panjang (paling lama
hanya satu Minggu atau satu Bulan) dan mereka juga tidak bilang kalau barang itu
juga barang Refurbished/Rekondisi,
mereka hanya bilang kalo itu Second like
new ato eks barang luar negeri misal eks Singapore/eks Japan/eks US dll.
Yaaa memang sih tidak semua barangnya itu Refurbished/rekondisi. Ada yang memang beneran second eks luar negeri, tapi sepertinya dan sepengamatan saya dari
hasil saya pernah membelinya dan melihat artikel ataupun video tentang
barang-barang tersebut, mayoritas memang hasil rekondisi.
2. Second yang benar-benar second
:D
Namanya aja second,
ya bekas pake orang.
Entah itu orang beli dari baru atau beli second
juga yang pasti kita dapatnya barang second.
Nah kalau barang second tergantung deh kita mau beli di mana.
Kalau beli di Counterr Offline/konvensional pastikan kita bisa mengecek ponselnya
secara benar. Minimal fungsi-fungsi dasar Smartphone
seperti fungsi telepon, sms, membaca sinyal selular serta sinyal internet
termasuk sinyal 3G/4G, fungsi kameranya, speakernya, layar LCD dan Touchscreen masih
berfungsi optimal kah...?
Tapi biasanya kalau Counter HP konvensional/Offline
mereka berani memberikan garansi selama Seminggu sejak tanggal pembelian kita
di Counter tersebut.
Kalau misal kita beli second bekas orang maupun bekas teman yang kita kenal juga sama, yang
penting kita tahu cara mengecek fungsi-fungsi dasar Smartphone itu tadi.
Jadi intinya mau beli second atau Refurbished yang
penting kita paham ponsel yang kita beli ini bukan barang baru, tentunya ada
konsekuensi yang kita tanggung sendiri di kemudian Hari.
Jadi bijak-bijak lah dalam memilah dan memilih
sebelum membeli Smartphone untuk kita pakai.
:D
Komentar
Posting Komentar